Kushin Ryu M Karate Do Indonesia atau disingkat KKI, adalah salah satu organisasi Beladiri Karate yang berada di bawah naungan Federasi Karate Do Seluruh Indonesia (FORKI). KKI sesuai namanya adalah Olah raga karate yang beraliran Kushin. Teknik-teknik Kushin diciptakan oleh Sanosuke Kyotoda Ueshima.

Kushin Ryu pertama kali diperkenalkan pada tahun 1966 oleh Sensei Matsuzaki. Dan atas prakarsa beliau bersama kohainya waktu itu, maka pada tanggal 11 April 1967 di Bandung didirikanlah organisasi beladiri ini dengan nama KushinRyu M Karate Do Indonesia.

Saat ini, setelah 38 tahun berdiri, KKI mempunyai 25 Pengurus Daerah di seluruh Indonesia dengan jumlah anggota kurang lebih 1.600.000 orang.

KKI Cabang Purwakarta merupakan salah satu cabang KKI yang menginduk ke Pengurus Daerah Jawa Barat, didirikan pada tahun 1999 di Purwakarta. Anggotanya saat ini sudah mencapai kurang lebih 100 orang. Mempunyai dua ranting dojo latihan yang bertempat di Kawasan Bukit Indah, Cikampek dan di Jatiluhur.

Pada Tahun 1999, KKI Purwakarta untuk pertama kalinya menyelenggarakan kejuaraan Karate Terbuka sewilayah IV. Kejuaraan ini terbilang sukses karena pertama kali diadakan dan sukses memperkenalkan KKI sebagai anggota baru FORKI Purwakarta

Karena kesibukan aktifitas pelatih dalam dunia pekerjaannya masing-masing dan tidak ada motor penggerak yang lainya, KKI Purwakarta sempat vakum dari FORKI dan tidak mengadakan aktifitas latihannya. Tetapi roda organisasi tetap dijalankan dengan tetap menjaga komunikasi dengan PENGDA KKI Jawa Barat.

Tidak terbinanya komunikasi yang baik dengan FORKI Purwakarta membuat beberapa orang karate yang keluar dari Perguruan Lain mendeklarasikan lagi dan mengklaim sebagai Pengurus Cabang KKI Purwakarta. Padahal Pengurus Cabang KKI yang lama masih tetap ada dan masih memegang SK yang sah dari Pengda KKI Jawa Barat. Tetapi dengan semangat untuk kemajuan bersama KKI Purwakarta maka dilakukanlah  konsolidasi. Ketua Umum Pengurus Cabang lama yang masih sah dan berlaku yaitu Bapak Drs. Entis Sutisna, dengan legawa memberikan kesempatan kepada anggota KKI untuk dilakukan Musyawarah Luar Biasa. Sehingga akhirnya Ketua Umum yang baru terpilih yaitu Bapak Drs. H. Hamim Mulyana, MSi.